Desa Subuk

Perbekel Subuk Serahkan Akta Kematian Alm. Ketut Sridana melalui Program Ngaksama di Rumah Duka

Subuk, 3 Agustus 2025 — Pemerintah Desa Subuk melalui Program Ngaksama terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan sosial dan administrasi kependudukan yang cepat, tepat, dan berempati kepada warganya. Kali ini, program tersebut diwujudkan dalam bentuk penyerahan langsung akta kematian kepada keluarga almarhum Ketut Sridana, yang bertempat di rumah duka di wilayah Banjar Dinas [nama banjar, jika ada].

Penyerahan dilakukan langsung oleh Perbekel Desa Subuk, Ketut Suliada Kusana, ST, NL, P, dan diterima oleh Nyoman Tiarta selaku perwakilan keluarga almarhum. Turut hadir dalam kegiatan ini, Kelian Dadia, Ketut Selamat Liandana, serta disaksikan oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, dan warga setempat.

Pelayanan Langsung sebagai Bentuk Kepedulian

Dalam sambutannya, Perbekel menyampaikan bahwa Program Ngaksama adalah bentuk pelayanan sosial berbasis kemanusiaan yang diinisiasi oleh Pemerintah Desa Subuk. Program ini bertujuan untuk mempermudah akses layanan administrasi kependudukan bagi warga yang sedang berduka, terutama dalam hal pengurusan dan penyerahan akta kematian.

“Kami sadar bahwa di saat kedukaan, warga tidak hanya berhadapan dengan rasa kehilangan, tetapi juga berbagai kebutuhan administratif yang tidak bisa ditunda. Oleh karena itu, melalui Program Ngaksama, kami mengambil inisiatif untuk menyerahkan langsung akta kematian ke rumah duka sebagai bentuk pelayanan yang penuh empati,” ujar Ketut Suliada Kusana.

Ia juga menambahkan bahwa kehadiran pemerintah desa secara langsung di tengah masyarakat merupakan implementasi dari prinsip pelayanan jemput bola yang tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga menyentuh sisi kemanusiaan.

Mendekatkan Layanan, Meringankan Beban

Penyerahan akta kematian di rumah duka menjadi simbol penting dari kedekatan pemerintah desa dengan masyarakatnya. Dengan membawa layanan langsung ke rumah duka, desa tidak hanya meringankan beban administrasi, tetapi juga secara emosional hadir di tengah kesedihan warga.

Nyoman Tiarta, mewakili keluarga almarhum, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan dari Pemerintah Desa Subuk.

“Kami sangat menghargai kedatangan Bapak Perbekel dan perangkat desa yang sudah datang langsung dan menyerahkan akta kematian ini. Ini sangat membantu kami, terutama di tengah situasi berduka seperti sekarang,” ucapnya.

Kolaborasi dan Gotong Royong Desa

Kegiatan ini juga melibatkan Kelian Dadia, Ketut Selamat Liandana, sebagai representasi adat setempat. Kehadiran beliau menunjukkan bahwa sinergi antara unsur desa dinas dan desa adat terus terjaga dengan baik dalam pelayanan kepada masyarakat.

Acara berlangsung dengan suasana khidmat dan kekeluargaan. Setelah penyerahan dokumen, dilakukan doa bersama untuk almarhum, sebagai bentuk penghormatan terakhir dari desa kepada warganya yang telah berpulang.

Tentang Program Ngaksama

Program Ngaksama adalah inovasi Pemerintah Desa Subuk yang secara khusus menangani pelayanan sosial kemasyarakatan dalam situasi kedukaan. Fokus utama program ini adalah memastikan bahwa setiap keluarga yang ditinggalkan dapat segera memperoleh dokumen penting seperti akta kematian, tanpa harus menghadapi proses yang rumit atau memakan waktu.

Kegiatan seperti ini diharapkan terus menjadi contoh bagi pelayanan publik yang tidak hanya mengutamakan efisiensi, tetapi juga empati. Pemerintah Desa Subuk berkomitmen untuk terus hadir dan melayani masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk di saat-saat paling berat.